Tapanuli Selatan,
//portalsumuttabagsel.com||- Kepala Desa Tolang, Kecamatan Aek Bilah, Kabupaten Tapanuli Selatan, menkonfirmasi terkait warga yang kehilangan uang dari ATM Bansos,Kamis 14 November 2025.
Sejumlah warga mengaku tak dapat bansos karena kartu ATM diduga dipegang oknum.
Bantuan sosial atau bansos yang dimaksud adalah Program Keluarga Harapan (PKH) maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM), asal Desa Tolang ,inisial SR (62) mengaku telah kehilangan uang dari ATM Bansos sebanyak Rp 2.500.000,- setelah melakukan pengecekan di Bank.
“Awalnya Kami serahkan kartu ATM ke Kepala Desa untuk di data, supaya Desa mengetahui siapa saja Masyarakatnya yang terdaftar sebagai penerima PKH dan Bansos. Akan tetapi sampai sekarang kartu ATM Kami tak balik-balik. ” kata ST kepada wartawan, Kamis (13/11/2025).
Warga Desa Tolang lainnya, inisial MP juga mengaku telah kehilangan uang bansos sebanyak Rp 5.200.000,-.
“Semua uang Kami yang hilang sudah ditalangi Kepala Desa. Kepala Desa minta maaf karna lalai tidak langsung mengembalikan kartu Merah Putih tersebut. Dan kartu ATM kami yang hilang akan diganti”, penjelasan MP.
Janatua Ritonga selaku Kepala Desa Tolang, membenarkan hal tersebut. Namun dengan sigap Kades Tolang mengambil langkah dengan menalangi atas kehilangan yang diambil warganya.
“Sebenarnya Saya juga sangat terkejut mendengar kabar kalau uang di ATM Bansos Warga Saya hilang. Sebelumnya memang benar kalau Saya menginstruksikan kepada warga untuk mengumpulkan Kartu ATM Bansos untuk di data, supaya nanti Kami bisa mengetahui siapa saja Masyarakat yang tidak dapat bantuan. Saya minta maaf karna sudah membuat warga resah. Mereka Masyarakat Saya, ya harus saya pertanggungjawabkan. Seharusnya sudah kembali kartu itu, tapi sudahlah, karna yang tanggungjawab saya.” penjelasan Kepala Desa kepada wartawan saat ditemui.
Pada Selasa (11/11/2025) Masyarakat Desa Tolang yang terdiri dari 5 (lima) Kepala Keluarga mendatangi Bank Mandiri Sipirok untuk melakukan pengecekan setelah mengetahui Kartu ATM nya tidak kunjung kembali. Setelah mengetahui bahwa uang Mereka hilang, lantas Mereka mendatangi Dinas Sosial Tapanuli Selatan pada hari Rabu (12/11/2025).
Setelah Dinas Sosial berkoordinasi dengan Kepala Desa Tolang, didapatlah penyelesaian masalah pada Kamis (13/11/2025) dengan dilakukannya pertemuan Masyarakat bersama dengan Pemerintah Desa Tolang.
“Sebenarnya pada saat Masyarakat pergi ke Bank, Saya sedang melayat karna ada keluarga Saya yang berduka. Mungkin Mereka (Masyarakat) tidak dapat penjelasan yang memuaskan terkait kartu ATM Bansos itu dari Perangkat Desa, mungkin itulah makanya Masyarakat ambil kesimpulan langsung mendatangi Bank. Saya sudah talangi semua uang Masyarakat yang hilang semoga bisa di manfaatkan dengan baik. Kartunya pun akan Kami fasilitasi untuk diganti ke Bank. Siapa pelaku yang mengambil kartu ATM itu, akan Kami dalami” tambah Janatua Ritonga, Kades Tolang kepada wartawan portalsumuttabagsel.












