Padangsidimpuan,
//portalsumuttabagsel.com||- Barisan Intelektual Pembaharuan (BIP) Tabagsel menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan, Jalan Serma Lian Kosong, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, pada Rabu pagi (21/8/2024).
Massa BIP Tabagsel menuntut Kejaksaan Agung untuk segera memeriksa Kepala Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan, yang diduga melakukan pelanggaran dalam menjalankan proses hukum.
Mereka membawa spanduk bertuliskan “Pak Kajagung RI Perintahkan Jamwas agar segera memeriksa kepala kejaksaan negeri Padangsidimpuan sebab diduga Ugal-Ugalan dalam menjalankan Proses Hukum.”
Dalam orasinya Raynaldi Siregar mendesak Kejagung RI agar segera mencopot Kejari Kota Padangsidimpuan Dr.Lambok MJ Sidabutar karena fenomena penegakan hukum di kota Padangsidimpuan saat ini terkesan tidak profesional alias Diduga ugal ugalan. Atas kekecewaan nya Reynaldi mengajak seluruh mahasiswa dan pemuda bersatu mengawal setiap proses penegakan hukum di kota Padangsidimpuan.
“Sangat memalukan, hari ini kita dipertontonkan dengan penegakan hukum yang terkesan diduga ugal ugalan, Hal tersebut dibuktikan dengan Prapid dalam kasus MKS dengan amar putusan perkara nomor 5/Pid.Pra/2024/PN.PSP di ruang Tirta pengadilan kota Padangsidimpuan, Majelis hakim menolak eksepsi termohon III (Kepala Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan) untuk seluruhnya,”kata Reynaldi.
Lebih lanjut, Reynaldi Siregar mengatakan bahwa seorang aparat penegak hukum wajib hati hati dan profesional dalam menegakkan hukum, Jangan sampai hukum merampas hak orang tidak bersalah.
“Sebagai Pemuda, kita akan terus mengawal penegakan hukum di kota Padangsidimpuan jangan sampai dipermainkan apalagi dijadikan sebagai alat politik untuk kepentingan kelompok, Jangan main main di kota Padangsidimpuan, masyarakat Padangsidimpuan sudah pintar pintar, Masyarakat kota padangsidimpuan sudah tau hukum,”katanya.
Doni Harahap, Subbagian Pembinaan sekaligus Pelaksana Harian Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan, menerima massa BIP Tabagsel. Ia menjelaskan bahwa Kepala Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan sedang tidak berada di tempat.
“Terkait aspirasi kawan-kawan, akan kami sampaikan kepada pimpinan. beliau sedang ada kegiatan yang tidak bisa di tinggalkan,” ujar Doni.