Padangsidimpuan,
//portalsumuttabagsel.com||- Rehabilitasi gedung kantor Ex Bappeda Tapsel di Jalan Willem Iskandar, Padangsidimpuan, kembali menuai kritik. Pasalnya, gedung yang telah direhab pada tahun 2023 dengan anggaran puluhan juta rupiah hingga kini belum ditempati.
Ahmat Hakim Lubis, pengamat pembangunan kota Padangsidimpuan, mengungkapkan keheranannya atas proyek rehabilitasi yang kembali dilakukan pada tahun 2024 dengan anggaran mencapai Rp.797 juta lebih.
“Saya heran melihat gedung kantor Ex Bappeda Tapsel itu sudah direhab kembali tahun 2024 dan menelan anggaran 797 juta lebih. Padahal bangunan itu belum di tempati,” ujar Ahmad Hakim Lubis Yang berkepala Gundul itu saat ditemui di sebuah warung kopi di Jalan Serma lian kosong, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kamis (12/9/2024).
Menurut Ahmad Hakim, rehabilitasi yang dilakukan berulang kali tanpa diikuti dengan pemanfaatan gedung merupakan pemborosan uang negara. Ia mendesak pihak terkait, khususnya perencana kegiatan rehabilitasi, untuk memberikan klarifikasi terkait proyek ini.