Daerah  

Pemkab Tapsel Keluarkan Status Tanggap Darurat Selama 14 Hari TMT Terkait Bencana Banjir dan Longsor

Tapanuli Selatan,
//portalsumuttabagsel.com||- Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Pemkab Tapsel) telah mengeluarkan Status Tanggap Darurat Selama 14 terkait bencana banjir dan longsor yang melanda 11 Kecamatan di daerah tersebut.

Hal ini disampaikan Kabag Prokofim Sekretariat Daerah Pemkab Tapsel, Yusuf Nasution, saat dikonfirmasi Wartawan, melalui pesan WhatsApp, Rabu (26/11/2025) Sore.

Dalam pesan, Ia menyampaikan Bupati Tapanuli Selatan menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari TMT Selasa 25 November 2025 (SK dalam proses).

Masih berdasarkan pesan yang disampaikannya, kronologis bencana banjir dan longsor dipicu hujan dengan intensitas lebat mengakibatkan terjadinya banjir dan tanah longsor pada hari Senin 24 November 2025, pukul 07:00 Wib.

Saat ini upaya yang dilakukan Pemkab Tapsel melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah, melakukan kaji cepat dan evakuasi korban terdampak.

Seperti diberitakan sebelumnya, Banjir dan tanah longsor melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara, setelah hujan deras berintensitas tinggi mengguyur daerah itu sejak Senin (24/11/2025) pagi.

Akibat, bencana tersebut menimbulkan korban jiwa, kerusakan infrastruktur, sehingga memaksa ribuan warga menyelamatkan diri.

Kepala BPBD Tapsel, Julkarnaen Siregar, merinci sedikitnya 11 kecamatan terdampak, yakni Sipirok, Marancar, Batangtoru, Angkola Barat, Muara Batangtoru, Angkola Sangkunur, Angkola Selatan, Sayur Matinggi, Batang Angkola, Tano Tombangan Angkola, dan Angkola Muaratais. Sejumlah kawasan terendam banjir, sementara beberapa titik lain tertimbun longsor.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *